10 Juni 2014

BRAVE!

"Saya tidak akan mengungkapkan apa kegundahaanya, tapi mencoba melihat dari sisi lain yang buat saya belajar banyak."


Beberapa waktu lalu saya mendengar kabar tentang sahabat baik saya sedang dilanda kegundahan yang sangat..
Iya kegundahan hati yang sangat,.



Disatu sisi mencoba untuk mengerti dan memahami apa yang dialaminya, disatu sisi lain muncul rasa bangga sangat kepadanya. Bagaimana tidak, perjalanan hidupnya yang penuh dengan tantangan yang sepertinya tidak pernah berhenti sedetikpun mampu dia lalui dengan HEBAT! Saya tidak membayangkan ada diposisinya..apa jadinya saya klo Sang Khalik tiba-tiba iseng dan merubah posisi kami, saya jadi dia dan dia jadi saya.. mungkin gak sampai bertahan 24jam saya sudah melambaikan tangan ke kamera tanda penyerahan diri saya..


Yups, saya tau banyak cerita dia..ya banyakk.. bagaimana tidak, dari SMA kita sudah saling mengenal, sampai sekarang masih tetap berhubungan baik.

Dan memang, sahabat saya ini adalah salah satu orang yang berhasil mengukirkan namanya didalam kehidupan saya, menambah satu warna indah dalam kalender kehidupan saya, dan sampai sekarangpun saya belajar sangat banyak dengan kisah hidupnya.

Kisah hidup yang mungkin tidak semua orang mendapatkan hal yang sama dengan dia, kisah hidup yang hanya dia yang mampu untuk menjalaninya. Tuhan maha baik, menempatkan orang yang tepat dijalur hidup yang tepat.
Kisah yang mungkin seperti sinetron jaman sekarang, yang penuh dengan intrik didalamnya.
Kisah yang mungkin sangat layak untuk dijadikan sebuah karya yang luar biasa, yang bisa menguatkan banyak anak muda diluar sana yang mungkin merasa kisah percintaannya paling buruk.

Saya banyak belajar tentang ketegaran seorang wanita yang tetap berjalan tegap menghadapi setiap rintangan yang coba diberikan Tuhan buatnya.
Ketabahan ketika mendapat cobaan, bukan hanya sekali cobaan itu menerba, tetapi berkali-kali dengan hal yang sama.
Kekuatan untuk tetap menetapkan satu langkah kedepan ketika langkah-langkah dibelakang yang sudah disusun dengan baik tiba-tiba runtuh seketika.
Keberanian untuk mengungkapkan apa yang dari awal dipendam dengan baik didalam sanubarinya. Kemantapan untuk berani membuka hati buat orang baru yang mulai mengetuk hati.
Kehebatan untuk ikhlas jatuh terpuruk, sakit, menangis, teriak.
Kemampuan untuk tidak selamanya ada di dalam ceruk keterpurukan.
Kematangan untuk menerima ikhlas masa lalu.

Mungkin selama ini saya banyak berkata-kata super memberi khotbah bak dongeng cinderela, mungkin selama ini saya beranggapan dia butuh bantuan, mungkin selama ini saya iba dengan nya. Tapi saya sadar, dia lebih HEBAT dari saya..
Terima kasih sahabat..

salam
ds.

Tidak ada komentar: